PASURUAN – Kalangan DPRD Kota Pasuruan mengkawatirkan
penurunan pelayanan terhadap masyarakat. Pasalnya, anggaran pelayanan terhadap
masyarakat menurun dan Pemkot Pasuruan justru berencana menganggarkan
penyertaan modal ke salah satu bank hingga Rp 7,5 miliar.
Dicontohkan, kebutuhan fogging demam berdarah saat ini hanya
sebesar Rp 90 juta. Padahal, anggaran untuk pelayanan kesehatan masyarakat ini
tahun lalu sebesar Rp 180 juta.
“Ini mengkawatiran, dana Rp 90 juta itu hanya untuk
perawatan dan tambah alat saja, sedangkan pestisidanya tidak ada,” ungkap Farid
Misbah, Anggota Komisi I dari Partai Hanura, Jumat (18/11).
Menurut Farid, dengan berkurangnya anggaran, tentu saja
membuat pelayanan dan kepentingan rakyat terabaikan. Padahal ditilik dari
kebutuhan fogging demam berdarah, kebutuhannya sukar diprediksi dengan kondisi
cuaca yang masih tidak menentu, karena perubahan iklim.
Pemkot Pasuruan, dituding mengabaikan sisi peningkatan
pelayanan karena lebih mengutamakan investasi dengan alasan untuk menambah
pendapatan asli daerah (PAD).
Dijelaskan, Pemkot Pasuruan bakal menambah investasi berupa
penyertaan modal di salah satu bank dengan nilai sekitar Rp 7,5 miliar serta
menganggarkan dana cadangan hingga mencapai Rp 60 miliar.
Anggaran penyertaan modal harus dikaji ulang karena dapat
menjadi preseden buruk sehingga jika tidak dapat diurungkan, setidaknya Farid
meminta alokasi penyertaan modal dikurangi.
Sementara, Boedi Widayat, Kepala Dinas Pendapatan dan
Keuangan Kota Pasuruan, menyenggah jika penyertaan modal sebesar Rp 7,5 miliar
maupun penambahan dana cadangan hingga total Rp 60 miliar itu dapat mengurangi
pelayangan terhadap masyarakat.
Pasalnya, dana yang didapatkan dari pemerintah pusat berupa
dana alokasi umum (DAU) pada periode ini bertambah sebesar Rp 55 miliar.
“Anggaran pelayanan masyarakat tidak pernah dipangkas dan
semua dikaji secara detil. Bahkan anggaran pemberdayaan masyarakat justru
dinaikkan untuk lebih meningkatkan pelayanan,” kata Boedi Widayat. tj
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih telah memberikan komentar pada tulisan ini...