PASURUAN – Suasana komplek Sekolah Katolik Sang Timur, Kota
Pasuruan, pagi kemarin tiba-tiba semarak setelah seorang seniman bernama Entens
Sanjay menggelar aksi tunggal menghias diri seperti badut. Kamis (10/10).
Sekujur tubuhnya dicat dengan warna merah putih, mengenakan
topeng komodo dengan menggenggam bambu runcing terpasang bendera merah putih.
Di dadanya tertulis pesan kepada warga untuk mendukung komodo masuk dalam tujuh
keajaiban dunia.
Enteng mengaku tidak ingin berpolemik tentang New7 Wonders,
selaku penyelenggara tujuh obyek keajaiban dunia, yang saat ini keberadaannya
ditentang oleh banyak pihak.
“Ojo dientekno komodo iku (jangan dimusnahkan komodo), kalau
cinta Indonesia
ayo dukung komodo sebagai tujuh keajaiban dunia,” teriaknya
Aksi kampanye di Hari Pahlawan ini, murni dilakukan sebagai
bentuk rasa nasionalisme dan kebanggaan akan beragam kekayaan yang dimiliki indonesia
diantaranya komodo.
Sejumlah siswa mengaku senang bahkan merasa terhibur dengan
aksi ‘manusia komodo’ ini. Bahkan ratusan siswa tidak segan mengikuti tiap
gerak dan teriakan ‘dukung komodo’ dari aksi yang dilakukan seniman unik, yang
tercatat sebagai warga Kejayan, Kab Pasuruan ini.
“Setelah di rumah saya akan cerita kalo ada ‘badut komodo’.
Nanti teman-teman di rumah saya ajak dukung komodo lewat SMS,” kata Sasha,
siswi kelas IV SDK Sang Timur.
Aksi tunggal kampanye dukung komodo di sekolah ini pun
dilanjutkan dengan berkeliling mengendarai sepeda angin ke sejumlah wilayah
Kota Pasuruan dan berakhir di Taman Makam Pahlawan Kota Pasuruan untuk
memberikan penghormatan kepada pahlawan. tj
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih telah memberikan komentar pada tulisan ini...